HALOJABAR.COM – Semua orang selalu menyebut bahwa ‘cinta itu tak kadang-kadang tidak ada logika’ seperti lagunya Agnez Monica. Kata orang seperti itu ya karena biasanya orang yang sedang jatuh cinta seperti merasa dunia hanya milik berdua bahkan melakukan hal-hal yang tak biasa dilakukan dan yaris sia-sia.
Orang yang sedang dimabuk cinta melihat pasangannya itu sangat sempurna tanpa kekurangan apapun pokoknya likes a angel. Selain itu, orang yang sedang jatuh cinta akan merasakan hidupnya sedang berbunga-bunga seperti lagu bang haji ‘hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga’ pokoknya indah deh!
Setiap hari merasa hidupnya dipenuhi oleh cinta, merasa apa yang dilakukan oleh pasangannya itu selalu membuatnya bahagia bahkan saat pasangan kalian sedang melukai kalian. Ternyata cinta tak ada logika, tidak hanya sebutan belaka tanpa teori lho.
Bahkan ada penjelasan secara biologi kenapa orang yang sedang jatuh cinta dianggap tidak memiliki logika dan seperti dibutakan oleh cinta. Penasaran mengapa begitu? Langsung saja MARKISA! MAri, kita simak bersama! Berikut alasan mengapa logika mati saat kita jatuh cinta.
Menurut dr. Alexandra Clarin Hayes, melansir dari akun YouTube Clarin Hayes, hal tersebut memang bisa terjadi karena ada penjelasan secara biologisnya.
Saat kita jatuh cinta beberapa bagian otak jadi lebih aktif, yaitu hipotalamus dan pituitari yang menghasilkan testosteron dan estrogen. Di mana bagian-bagian tersebut yang berfungsi untuk menaikkan hasrat libido dan ketertarikan seksual.
Selain itu, ada juga dopamin yang berfungsi untuk menaikkan mood atau suasana hati yang bikin kita jadi lebih gembira dan semangat. Ada juga oksitosin atau kadar hormon yang berpengaruh ke bonding kita dengan pasangan. Itulah yang membuat kita jadi langgeng dan setia dengan pasangan kita.
