Alun-alun KBB Sudah Rusak meski Belum Diresmikan, Begini Kata Dinas PUTR

alun-alun kbb rusak
Alun-alun KBB di areal kompleks perkantoran Pemkab KBB di Jalan Mekarsari, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, yang sudah tampak ada kerusakan meskipun belum diresmikan hingga saat ini. (Adi Haryanto/HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Proyek Alun-alun Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang di-launching pembangunannya oleh Bupati Hengki Kurniawan tahun lalu tepatnya tanggal 21 Maret 2023, saat ini sudah rampung dikerjakan, namun belum juga diresmikan sudah rusak.

Alun-alun KBB keberadaannya sudah dinantikan warga, namun sangat disayangkan, meski telah selesai pembangunanya tapi alun-alun yang berada di kawasan kompleks Pemkab KBB itu belum diresmikan hingga kini. Justru kerusakan sudah terlihat di sebagian lantai di bagian depan.

Pantauan HALOJABAR.COM di Alun-alun KBB pada Senin 18 Maret 2024 terlihat pada sejumlah anak-anak yang sedang ngabuburit menunggu waktu buka. Tampak sebuah motor terparkir di atas teras alun-alun bagian depan yang sebenarnya bukan lahan parkir.

BACA JUGA: Sempat Terbengkalai, Basement Alun-alun Cililin KBB Mulai Dipergunakan untuk Parkir Kendaraan

Salah seorang warga yang ditemui, Agus (43) menyayangkan telah rusaknya Alun-alun KBB terutama di bagian lantai depan. Padahal area publik itu belum dimanfaatkan oleh warga.

“Sayang sudah rusak lagi, padahal belum diresmikan,” kata warga Ngamprah ini.

Pembangunan Alun-alun KBB ini dilakukan oleh Pemprov Jabar dengan lahan di areal kompleks perkantoran Pemkab KBB di Jalan Mekarsari, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah. Anggaran pembangunannya dibiayai APBD Provinsi Jawa Barat senilai Rp10,4 miliar.

Terkait kerusakan Alun-alun KBB, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB, Mochamad Ridwan mengatakan saat ini kewenangan pengelolaannya masih ada di Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jawa Barat.

BACA JUGA: Viral Aksi Vandalisme di Alun-alun Lembang, Disparbud KBB: Sangat Disayangkan

“Kewenangan pemeliharaannya masih di Dinas Perkim Jabar, jadi belum dilimpahkan ke Pemkab KBB,” ucapnya.

Ridwan berharap sebelum Alun-alun KBB dilimpahkan ke Pemkab KBB, kerusakannya bisa diperbaiki terlebih dahulu. Kemudian semoga saja terjadinya kerusakan itu karena pemakaian bukan akibat salah pelaksanaan pekerjaan.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News