Bahaya Keseringan Mengkonsumsi Minuman Boba, Perhatikan Asupan Gulanya

Bahaya Keseringan Mengkonsumsi Minuman Boba, Perhatikan Asupan Gulanya
Freepik
HALOJABAR.COM – Boba adalah sejenis minuman yang populer, terutama di beberapa negara Asia seperti Taiwan dan beberapa negara Barat.
Boba adalah minuman teh yang umumnya terdiri dari teh hitam atau teh hijau, susu, es, dan tambahan bola-bola kenyal yang terbuat dari tapioka. Bola-bola kenyal tersebut disebut juga sebagai “pearl” atau “boba”.
Bola-bola ini biasanya berwarna hitam, tetapi ada juga varian dengan warna dan rasa lain, seperti bola-bola kenyal stroberi, mangga, atau matcha.
Selain minuman boba klasik, ada banyak varian lain yang tersedia, termasuk minuman buah-buahan seperti teh buah, smoothie, atau minuman non-teh seperti kopi boba.
Beberapa toko boba juga menawarkan pilihan tambahan seperti jelly, pudding, atau es krim sebagai variasi dari bola-bola kenyal.
Namun tahukah kamu bahwa jika kita terlalu sering mengkonsumsi minuman boba banyak penyakit yang akan menghantui kalian. Penasaran apasaja langsung aja simak artikel ini.
Bahaya Jika Sering Mengkonsumsi Minuman Boba 
Sering mengonsumsi boba tidak secara langsung berbahaya, tetapi ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan terkait konsumsi minuman ini:
1. Kandungan gula
Minuman boba cenderung memiliki kandungan gula yang tinggi. Sirup, pemanis buatan, dan tambahan lainnya yang digunakan dalam minuman boba dapat meningkatkan jumlah gula yang dikonsumsi. Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, dan gangguan metabolisme. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi minuman boba yang tinggi gula atau memilih opsi dengan kadar gula yang lebih rendah.
2. Kalori tambahan
Minuman boba juga dapat menjadi sumber kalori tambahan dalam diet. Minuman dengan tambahan susu, sirup, dan bola-bola kenyal tapioka dapat meningkatkan jumlah kalori yang dikonsumsi. Jika dikonsumsi secara berlebihan, minuman boba dapat berkontribusi pada penambahan berat badan dan masalah kesehatan terkait lainnya. Penting untuk memperhatikan asupan kalori secara keseluruhan dan mengonsumsi minuman boba dengan bijak.
3. Pengaruh pada pola makan
Mengonsumsi minuman boba yang besar dapat membuat seseorang merasa kenyang atau puas, yang dapat mengganggu pola makan sehat secara keseluruhan. Jika minuman boba menjadi pengganti makanan utama atau mengganggu asupan nutrisi yang seimbang, ini dapat berdampak negatif pada kesehatan.
4. Toleransi individu
Setiap individu memiliki toleransi yang berbeda terhadap bahan-bahan tertentu dalam minuman boba. Beberapa orang mungkin memiliki reaksi alergi atau sensitivitas terhadap tapioka, susu, atau bahan-bahan lain dalam minuman boba. Jika Anda memiliki alergi atau sensitivitas terhadap bahan tertentu, penting untuk memperhatikan dan memilih minuman yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Seperti halnya makanan dan minuman lainnya, konsumsi minuman boba harus dilakukan dengan bijak dan seimbang. Jika Anda menikmati minuman boba, Anda dapat mengontrol kandungan gula dan kalorinya dengan memilih opsi yang lebih sehat, seperti memilih minuman dengan susu rendah lemak atau non-dairy, pemanis alami, dan membatasi jumlah tambahan seperti bola-bola kenyal tapioka. Selalu penting untuk menjaga pola makan yang seimbang dan memperhatikan kebutuhan gizi secara keseluruhan.***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News