HALOJABAR.COM – Menentukan jurusan kuliah merupakan salah satu keputusan penting dalam hidup setiap individu. Memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat sangatlah penting untuk memastikan kesuksesan karier di masa depan.
Namun, di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan perubahan kebutuhan pasar kerja, tidak semua jurusan menjamin tingkat kesuksesan yang sama.
Berikut ini adalah 7 jurusan kuliah yang lulusannya sering mengalami tingkat pengangguran yang tinggi di Indonesia:
1. Seni Rupa dan Desain
Jurusan seni rupa dan desain mengajarkan keterampilan kreatif, namun persaingan di dunia seni dan desain cukup ketat. Banyak lulusan yang sulit menemukan pekerjaan yang sesuai dengan bidang studi mereka.
2. Sastra dan Bahasa Asing
Jurusan sastra dan bahasa asing mengajarkan tentang budaya dan bahasa, namun kesempatan kerja terbatas, terutama jika tidak didukung oleh keterampilan tambahan seperti penerjemahan atau pengajaran.
3. Pendidikan Seni dan Bahasa
Meskipun menjadi seorang guru adalah profesi mulia, namun tingkat pengangguran lulusan pendidikan seni dan bahasa cukup tinggi karena terbatasnya lowongan kerja di dunia pendidikan.
4. Pariwisata
Jurusan pariwisata menarik banyak minat karena potensi industri pariwisata yang besar di Indonesia. Namun, tingkat persaingan yang tinggi dan fluktuasi dalam industri pariwisata membuat banyak lulusan sulit mendapatkan pekerjaan yang stabil.
5. Psikologi
Psikologi adalah ilmu yang menarik, namun pasar kerja untuk lulusan psikologi terkadang tidak sesuai dengan jumlah lulusan yang ada. Kebanyakan lulusan psikologi bekerja di luar bidang psikologi.
6. Sosiologi
Sosiologi adalah studi tentang masyarakat, namun seperti halnya psikologi, jumlah lulusan yang melebihi permintaan pasar menyebabkan tingkat pengangguran yang tinggi.
7. Pertanian
Meskipun pertanian adalah sektor penting dalam perekonomian Indonesia, namun kurangnya minat dari generasi muda untuk berkarier di bidang pertanian menyebabkan tingkat pengangguran yang tinggi di sektor ini.
