Kenali 4 Manfaat Puasa bagi Kesehatan Mental

Dampak positif puasa bagi kesehatan mental (pixabay)

HALOJABAR.COM– Sejatinya, puasa merupakan Ibadah yang diwajibkan dalam Agama Islam. Selain perintah langsung dari Allah SWT yang tentu saja terdapat banyak keutamaan, puasa juga memiliki dampak positif pada kesehatan fisik dan mental.

Penelitian telah menunjukkan bahwa berpuasa dapat membantu mengurangi risiko penyakit mental seperti depresi dan kecemasan. Selain itu, berpuasa juga dapat membantu mengurangi gejala gangguan makan seperti bulimia dan anoreksia.

Terdapat beberapa mekanisme melalui mana berpuasa dapat memiliki dampak positif pada kesehatan mental. Salah satunya adalah melalui proses neuroprotektif yang melibatkan pengaturan kadar neurotransmitter di otak.

Adapun, Neurotransmitter adalah zat kimia di otak yang mempengaruhi suasana hati, emosi, dan perilaku seseorang. Berpuasa dapat membantu mengatur kadar neurotransmitter ini, sehingga meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres.

Selanjutnya dilansir dari laman halodoc, berikut 4 dampak positif puasa terhadap kesehatan mental yang perlu diketahui.

4 Manfaat Positif Puasa bagi Kesehatan Mental

1. Mengurangi Stres

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menurunkan tingkat makan, termasuk sejumlah karbohidrat, lemak, selama beberapa minggu, dapat meningkatkan kemampuan berpikir.

Lalu, puasa juga dapat menstabilkan hormon kortisol (hormon yang berhubungan dengan stres), yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Sederhananya, hal ini dapat menurunkan tingkat stres dalam pikiran.

2. Meningkatkan Suasana Hati

Menurut beberapa penelitian, puasa dapat memperbaiki suasana hati, penurunan ketegangan, kemarahan, dan kebingungan.

3. Meningkatkan Memori

Puasa juga diyakini bisa meningkatkan pembelajaran dan daya ingat.

4. Menjauhkan Diri dari Kebiasaan Negatif

Puasa di bulan Ramadan bertujuan untuk beribadah dan meningkatkan akhlak serta kebiasaan yang baik. Ibadah ini bukan cuma menahan diri dari rasa lapar dan haus saja.

Puasa di bulan Ramadan juga dapat membantu untuk menjauhkan diri dari keburukan dan kebiasaan negatif. Contohnya seperti marah, berdebat, berkelahi, atau bernafsu. ***

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News