Ragam  

Kesuksesan Operasi Lasik Mata untuk Mata Plus, Minus, Silinder Tinggi

ilustrasi Operasi Lasik Mata
ilustrasi Operasi Lasik Mata (dok. Pixabay)

Bilamana kondisi mata yang diderita pasien masuk dalam kategori sudah berat, maka pengobatan paling ampuh yakni dengan operasi Lasik.

Diketahui Lasik adalah laser-assisted in-situ keratomileusis, yakni metode pemulihan mata yang dilakukan oleh dokter atau ahli dengan metode operasi menggunakan sinar laser guna mengobati mata minus (rabun jauh), plus (rabun dekat), dan astigmatisma.

Terkait awal mula Lasik pertama kali dikembangkan pada tahun 1980. Namun baru dipatenkan dan dipraktikan pertama kali pada tahun 1985 di Amerika Serikat. Sementara itu Lasik di Indonesia pertama kali dikenalkan yakni pada tahun 1977.

Manfaat dari operasi ini yaitu dapat memulihkan penglihatan mata seseorang yang mengidap penyakit mata, sehingga terbebas dari ketergantungan memakai kacamata dan lensa.

Meski memiliki manfaat, namun operasi ini juga tidak dapat dilakukan oleh semua orang yang memiliki penyakit mata, melainkan harus sesuai prosedur dan saran dari dokter.

Maka dari itu pasien yang hendak menjalani Lasik sebaiknya konsultasikan kepada dokter mata atau ahlinya agar mendapat saran dan anjuran sebelum memulai operasi.

Adapun beberapa kriteria pasien yang tidak disarankan menjalani operasi Lasik adalah sebagai berikut:

1. Masih memiliki penglihatan yang masih cukup baik
2. Sedang hamil atau dalam masa menyusui
3. Sistem Kekebalan Tubuh calon Pasien Lemah
4. Pasien memiliki usia di bawah 18 tahun
5. Kesehatan terganggu

Mengenai biaya LASIK Mata memang bervariasi dan tergolong mahal sebab nominal yang dikeluarkan oleh calon pasien adalah puluhan juta. Namun kendati biayanya mahal, tingkat keberhasilan pada operasi lasik tergolong tinggi.

Adapun biaya yang mahal tersebut dikarenakan menggunakan teknologi yang modern dan canggih, dan tidak sembarangan dokter dapat menangani pasien penderita kesehatan mata dengan metode operasi laser melainkan betul-betul dikerjakan oleh ahlinya.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News