HALOJABAR.COM – Tradisi mudik Lebaran menjadi sebuah rutinitas tiap tahun yang ada di Indonesia.
Masyarakat yang merantau ke luar kota, pulang kampung untuk bisa berkumpul dengan sanak keluargannya.
Tak heran, jika pada musim libur Lebaran, jalanan menjadi macet dipenuhi oleh para pemudik.
Beberapa penyakit yang rentan terjadi saat mudik di antaranya kelelahan, mabuk perjalanan, ISPA, sembelit, diare, dan flu. Keluhan umum lainnya adalah pegal dan nyeri tubuh.
Agar perjalanan mudik lancar, aman dan selamat sampai tujuan, berikut tips yang dikutip dari PMJ news.
1. Rencanakan Perjalanan
Rencanakan perjalanan mudik dengan matang. Mulai dari kendaraan yang hendak digunakan, lama waktu perjalanan, akses jalan yang dilewati, dan perlengkapan lain yang dibutuhkan selama dalam perjalanan.
2. Siapkan dan Jaga Stamina
Siapkan stamina tubuh sebelum melakukan perjalanan mudik. Misalnya dengan konsumsi makanan sehat (terutama yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin C, dan zinc) saat sahur dan berbuka.
Selain itu, para pemudik harus memastikan cukup tidur minimal enam jam sebelum berangkat ke kampung halaman.
3. Sebaiknya Lakukan Perjalanan Malam
Selain terhindar dari paparan sinar UV matahari, saat melakukan perjalanan malam, kamu cenderung memiliki energi optimal karena baru saja berbuka.
Keuntungan lainnya adalah kamu bisa segera makan dan minum tanpa harus khawatir batal puasa. Dengan begitu, kadar gula darah kembali normal dan lebih fokus selama di perjalanan.
4. Istirahat Saat Lelah
Jika mudik dengan kendaraan pribadi, sebaiknya segera beristirahat ketika merasa lelah. Gunakan waktu setidaknya 15 menit untuk beristirahat. Jika memaksakan diri, kamu rentan mengalami kecelakaan di perjalanan.
5. Sediakan Bekal
Rasa haus dan lapar sering menyebabkan rasa kantuk dan mengganggu suasana hati, yang bisa berdampak negatif saat berkendara. Jadi ada baiknya menyiapkan bekal makanan dan minuman selama di perjalanan.***