Ragam  

Sejarah dan Perkembangan Vape di Indonesia, Rokok Elektrik yang Kekinian

Sejarah dan Perkembangan Vape di Indonesia
Sejarah dan Perkembangan Vape di Indonesia. (Pixabay)

HALOJABAR.COM – Vape memiliki nama lain yakni rokok elektrik. Tapi tahukah Sobat Halo jika vape sangat berbeda dengan rokok konvensional? Mari kita bahas secara detail pada artikel tentang sejarah dan perkembangan vape di Indonesia.

Tujuan utama dibuatnya vape agar dapat membantu para perokok konvensional berhenti dari kebiasaan merokok, dengan bantuan alat yang saat ini kamu kenal dengan nama vape.

Lantas, bagaimana sejarah perkembangan vape di Indonesia? Langsung saja MARKSIA! Mari, kita simak bersama! Berikut pembahasannya.

Sejarah dan Perkembangan Vape di Idonesia

Mengutip dari Consumer Advocates for Smoke Free Alternative, vape atau rokok elektrik ini sudah ada sejak tahun 1930. Bukti yang dapat menunjukkan adanya vape pada tahun itu, adalah adanya dokumen yang berisikan hak paten rokok elektrik, dan diberikan pada Joseph Robinson.

Kemudian di tahun 1960an, muncul pencipta pertama perangkat yang disebut mirip dengan rokok elektronik, yaitu Herbert A. Gilbert. Setelah itu, Gilbert mendapatkan hak paten atas rokok elektrik.

Namun rokok elektrik tersebut gagal dikomersialkan, hingga pada akhirnya di tahun 1979-1980 an vape dipopulerkan oleh Phil Ray, yang bekerja sama dengan ahli fisika Norman Jacobson.

Phil Ray dan Norman Jacobson bekerja sama melakukan riset untuk membuat alat penghantar nikotin, namun saat itu terjadi kesalahan dimana proses risetnya tidak dapat berlanjut. Hal yang menarik, adalah keduanya dapat membuat kata vape menjadi populer dikenal hingga saat ini.

Baca Juga: Sejarah Yerusalem, Tanah Suci 3 Agama dari Mulai Konflik Hingga Jatuh di Tangan Yahudi

Pada tahun 2003, perangkat tersebut disempurnakan kembali oleh Hon Lik, seorang farmasi dan perokok. Hon Lik membuat dan menyempurnakan alat tersebut dikarenakan, ayahnya meninggal dunia akibat kanker paru-paru.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News