Terancam Punah! 5 Fakta Menarik Seputar Burung Elang Jawa

elang jawa
5 Fakta Menarik Seputar Burung Elang Jawa yang terancam punah. (Pixabay)

HALOJABAR.COM – Berikut adalah ulasan tentang 5 Fakta Menarik Seputar Burung Elang Jawa yang terancam punah.

Burung Elang Jawa adalah salah satu spesies endemik yang hanya terdapat di Pulau Jawa. Konon, lambang Burung Garuda yang menjadi lambang Negara Indonesia terinspirasi dari burung ini dan sudah dipastikan ternyata garuda adala. Ini dikarenakan pada masa perjuangan dulu burung ini banyak dijumpai pada hutan-hutan di kawasan Pulau Jawa.

Seiring pembangunan pesat yang terjadi di Pulau Jawa, kini spesies endemik itu terancam punah. Banyak pemburu liar yang tak bertanggung jawab menculik anak Elang Jawa yang masih kecil dan belum bisa terbang dari sangkarnya.

Selain itu, kawasan hutan yang kian menyempit dan sifat biologis hewan yang hanya bertelur dua tahun sekali juga memicu kelambatan perkembangbiakan Elang jawa. Langsung aja MARKISA! Mari, kita simak bersama! Berikut 5 fakta seputar Elang Jawa yang mungkin kalian tidak tahu

Elang Jawa merupakan salah satu spesies endemik di Pulau Jawa. Burung itu memiliki ciri khas berupa jambul di atas kepala dengan panjang 12 cm. Selain itu, sebagai spesies berukuran sedang, Elang Jawa memiliki tubuh dengan panjang 56-70 cm dan memiliki rentang sayap selebar 110-130 cm.

Elang Jawa memiliki bunyi nyaring yang tinggi. Burung yang memiliki nama ilmiah Spizaetus Bartelsi itu secara sekilas mirip dengan Elang Brontok baik dari suaranya maupun ketika ia terbang. Namun Elang Jawa memiliki warna yang lebih kecoklatan.

Pada zaman dahulu, Elang Jawa dapat ditemukan di hampir seluruh hutan-hutan lereng gunung yang ada di Pulau Jawa. Namun, selain daerah lereng gunung, keberadaan Elang Jawa sulit ditemukan. Habitat burung ini hanya sebatas berada di wilayah hutan primer dan daerah peralihan antara dataran rendah dan pegunungan.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News