HALOJABAR.COM – Perawatan mesin kendaraan menjadi kunci utama dalam memastikan umur pemakaian yang panjang dan kinerja yang optimal.
Salah satu metode perawatan yang seringkali diperlukan, terutama ketika mesin mengalami masalah, adalah melalui proses overhaul.
Namun, apakah sebenarnya yang dimaksud dengan overhaul, dan kapan saat yang tepat untuk melakukannya? Mari simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
BACA JUGA: Misteri Mesin Kendaraan Mati di Perlintasan Kereta, Apa Penyebabnya?
Apa Itu Overhaul pada Kendaraan?
Overhaul pada mesin kendaraan merupakan sebuah proses khusus di dunia otomotif. Proses ini melibatkan pembongkaran mesin secara menyeluruh untuk memeriksa dan memperbaiki segala potensi kerusakan yang terjadi pada komponen mesin.
Seringkali disebut juga dengan istilah ‘turun mesin’ atau ‘belah mesin’, overhaul mencakup berbagai tahap mulai dari pelepasan, pembongkaran, pembersihan, inspeksi, hingga perbaikan mesin. Selama proses ini, komponen-komponen kecil yang rusak atau aus juga bisa diganti dengan yang baru untuk memastikan kinerja mesin yang optimal.
Tujuan Overhaul
Tujuan utama dari proses overhaul adalah untuk memeriksa performa mesin kendaraan secara menyeluruh, terutama ketika kendaraan mulai menunjukkan penurunan kinerja atau munculnya masalah-masalah tertentu. Selain itu, overhaul juga dilakukan untuk membersihkan bagian ruang bakar mesin dari tumpukan karbon dan memeriksa kondisi serta melakukan perbaikan atau penggantian pada komponen-komponen mesin yang mengalami kerusakan.
Dengan demikian, overhaul bertujuan untuk mengembalikan performa mesin kendaraan seperti semula, bahkan bisa juga meningkatkannya dengan menambah fitur-fitur baru.
BACA JUGA: Tips Aman dan Efektif saat Mencuci Ruang Mesin Mobil
Waktu yang Tepat untuk Melakukan Overhaul
Melakukan overhaul pada mesin kendaraan sebaiknya dilakukan saat ada beberapa tanda yang mengindikasikan perlunya perawatan mendalam. Beberapa tanda tersebut antara lain:
