HALOJABAR.COM – Celana jeans menjadi salah satu jenis celana paling versatile untuk sehari-hari karena cocok untuk berbagai tampilan, pernahkah kamu berpikir bagaimana perjalanan panjang sejarah jeans?
Celana jeans rupanya telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan terus menjadi jenis celana paling populer sampai saat ini, meskipun banyak bermunculan tren fesyen lainnya.
Makanya, tak heran apabila celana jeans dianggap sebagai wardrobe essential yang dimiliki hampir setiap orang. Bagi kamu yang penasaran dengan asal usul atau sejarah celana jeans. Langsung saja MARKISA! Mari kita simak bersama! Berikut sejarah celana jeans.
Baca Juga: Sejarah Celana Dalam yang Sering Kita Pakai Setiap Hari, Sudah Ada Sejak 6000 Tahun Silam!
Sejarah jeans
Dikutip dari Vogue, istilah “jean” pertama kali muncul pada 1800-an, mengacu pada katun twill yang digunakan untuk celana panjang.
Jeans biru yang kini dikenal dengan “denim” sendiri pada awalnya dibuat oleh bahan tersebut dan pertama kali diproduksi di Perancis.
Pada saat itu, jeans berbentuk overall menjadi tren karena dinilai stylish dan praktis. Overall pertama kali diciptakan oleh pebisnis Levi Strauss yang merupakan pemilik pabrik wholesale di San Fransisco dan penjahit Jacob Davis pada 1873.
Keduanya memadukan “paku” metal ke celana denim untuk menciptakan seragam tahan lama yang cocok dipakai untuk bekerja kasar. Biasanya, overall hadir dengan kantong di kedua sisinya.
Selain denim biru, Strauss dan David juga membuat overall tersebut dari bahan brown duck denim. Celana yang dimulai sebagai pakaian bekerja ini terus berevolusi dan muncul dalam berbagai bentuk tren.
Baca Juga: Sejarah dan Perkembangan Fesyen di Tanah Air, dari Nusantara hingga Menjadi Indonesia
Asal usul celana jeans: Perubahan desain untuk pertama kalinya
Seiring dengan berjalannya waktu, sejarah celana jeans terus mengalami perubahan. Puluhan tahun kemudian, celana jeans mengalami perubahan dalam hal desain.
