HALOJABAR.COM – Akses Jalan Raya Cipatat-Saguling di Kabupaten Bandung Barat atau KBB yang sempat lumpuh tidak bisa dilalui karena tertutup longsor akhirnya kembali bisa dilintasi kendaraan.
Lumpuhnya jalan tersebut terjadi sejak Jumat 16 Februari 2024 lalu akibat terdapat enam titik longsoran material tanah yang cukup tebal. Setelah bekerja keras selama berhari-hari, akhirnya semua material tanah berhasil disingkirkan.
“Jalan Cipatat-Saguling sudah tidak lagi tertutup tanah, jadi sejak Kamis 22 Februari 2024 sore sudah bisa dilewati kendaraan,” kata Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), KBB, Asep Sehabudin, Jumat 23 Februari 2024.
BACA JUGA: Jalan Cipatat-Saguling Masih Tertutup Longsor, Roda Perekonomian Warga Terganggu
Meskipun akses jalan sudah bisa dilalui, Asep meminta kepada pengguna jalan dan masyarakat agar tetap berhati-hati. Selain masih rawan longsor susulan, badan jalan juga masih licin karena masih ada sisa lumpur yang belum dibersihkan.
“Ya jalannya belum benar-benar bersih dari lumpur, sehingga licin saat dilintasi kendaraan, terutama motor,” ujarnya.
Asep menyebutkan, selama proses pembersihan material longsor kurang lebih satu minggu pihaknya mengerahkan sebanyak tiga alat berat. Yakni kiriman dari Indonesia Power, BPBD KBB, dan Upper Cisokan. Selain itu ada juga dump truk untuk mengangkut bongkahan tanah.
BACA JUGA: Longsor di Jalan Cipatat-Saguling KBB Masih Sulit Dibersihkan, Kendaraan tak Bisa Lewat
Untuk memastikan jalur tersebut aman dilalui kendaraan dari kedua arah, BPBD KBB berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran supaya melakukan pembersihan sisa lumpur di badan dengan cara menyemprotkan air ke jalan dari mobil Pancar.
“Aspal jalannya harus dibersihkan dengan kendaraan Damkar supaya aman dilalui. Sekarang sedang dikoordinasikan dengan Damkar agar dibersihkan dan tak licin, apalagi saat longsor tanahnya sangat tebal,” kata dia.
