HALOJABAR.COM – Prediabetes adalah kondisi yang sering kali terlupakan, tetapi sangat penting untuk dikenali karena dapat berkembang menjadi diabetes tipe 2, yang berpotensi berbahaya. Gejala prediabetes tidak selalu mencolok, dan seringkali pengidapnya sulit mendeteksinya. Dalam artikel ini, kita akan membahas gejala prediabetes yang perlu Anda ketahui agar Anda dapat mengambil tindakan pencegahan sedini mungkin.
1. Perubahan Warna Kulit: Acanthosis Nigricans
Salah satu gejala prediabetes yang mungkin terjadi adalah perubahan warna kulit, yang sering disebut sebagai acanthosis nigricans. Kulit pada area seperti leher, ketiak, dan selangkangan dapat menjadi lebih gelap. Jika Anda melihat tanda-tanda ini, segera konsultasikan dengan profesional medis.
2. Skin Tags: Pertumbuhan Kulit Kecil
Skin tags adalah pertumbuhan kulit kecil yang menyerupai kutil. Pada pengidap prediabetes, gejala ini sering kali muncul bersamaan dengan perubahan warna kulit. Skin tags mungkin terlihat sebagai pertanda potensial prediabetes.
3. Dampak pada Penglihatan
Meskipun kadar gula darah belum mencapai tingkat diabetes, prediabetes dapat memengaruhi mata atau penglihatan Anda. Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di retina dan menyebabkan retinopati diabetik. Oleh karena itu, perubahan pada penglihatan juga harus diwaspadai.
4. Sering Merasa Haus dan Sering Buang Air Kecil
Peningkatan rasa haus dan sering minum adalah gejala umum prediabetes. Gula darah yang tinggi mengakibatkan ginjal berupaya membuang gula yang berlebihan melalui urin, yang dapat menyebabkan sering buang air kecil. Jika Anda merasa haus secara terus-menerus dan seringkali harus ke kamar mandi, ini dapat menjadi tanda prediabetes.
5. Kelelahan yang Berlebihan
Perasaan kelelahan dan lesu, meskipun telah tidur cukup, juga perlu diperhatikan. Prediabetes mengganggu efisiensi penggunaan gula darah sebagai bahan bakar, mengakibatkan berkurangnya energi dan kelelahan yang berkepanjangan.
