Program ke Masyarakat Banyak Tersendat, P4KBB Dorong DPRD Buat Pansus APBD KBB

pansus apbd kbb
DPRD KBB didesak membuat Pansus APBD untuk menguak banyaknya program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat tidak terealisasi namun program pencitraan justru banyak digelar di masa Bupati Hengki Kurniawan. (Adi Haryanto/HALOJABAR.COM)

HALOJABAR.COM – Program ke Masyarakat Banyak Tersendat, P4KBB Dorong DPRD Buat Pansus APBD KBB.

Paguyuban Pejuang Peduli Pembangunan Kabupaten Bandung Barat (P4KBB) mendesak agar DPRD KBB membentuk panitia khusus (Pansus) APBD tahun 2022/2023. Pasalnya disinyalir ada diskriminasi program sehingga banyak program kegiatan ke masyarakat yang tersendat.

“Kami menilai DPRD KBB perlu membentuk Pansus APBD untuk mencari tahu kenapa banyak program ke masyarakat yang tersendat padahal sudah masuk dalam DPA APBD,” kata Ketua P4KBB Jacob Anwar Lewi, Sabtu 28 Oktober 2023.

Menurutnya, seperti Pansus Rotasi Mutasi dan Promosi, jika Pansus APBD dibentuk maka bisa mengorek secara detail bagaimana postur APBD dan pengalokasiannya. Sebab ketika ada Pansus maka dewan bisa memanggil Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan juga bagian keuangan pemda.

BACA JUGA: Masuk Musim Penghujan, Pemda KBB Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Sepengetahuannya, masa pemerintahan Bupati Hengki Kurniawan banyak program-program pencitraan yang tidak bersentuhan langsung ke masyarakat tapi bisa dilaksanakan. Seperti program “KBB The Beautiful of Parahyangan” yang tindak lanjutnya tidak jelas.

Kemudian kegiatan jalan santai yang dilakukan di setiap kecamatan, yang pasti menyedot anggaran besar. Sementara program yang bersentuhan dan langsung dirasakan oleh masyarakat justru tidak terlaksana dengan alasan tidak ada anggaran, padahal sudah masuk dalam APBD.

“Contohnya program Rutilahu, saya denger ada 290 Rutilahu yang tidak bisa dikerjakan tahun ini karena tidak ada anggaran. Belum lagi program penanganan kekeringan, insentif RW, dan yang lainnya,” tegas Jacob.

BACA JUGA: Pj Bupati Arsan Latif Minta Pemuda KBB Jadi Tuan Rumah di Daerah Sendiri

Untuk itu pihaknya berencana akan melakukan audiensi dengan DPRD KBB guna mendesak dibuat Pansus dan memanggil TAPD. Jangan sampai program-program prioritas yang jadi kebutuhan masyarakat justru tidak terealisasi akibat perencanaan anggaran yang tidak tepat.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News