Arti dari ChildFree yang Bikin GITASAV Dihujat Netizen! Kenali 7 Penyebab Istilah ini Diadopsi Kaum Modern

Arti dari ChildFree yang Bikin GITASAV Dihujat Netizen! Kenali 7 Penyebab Istilah ini Diadopsi Kaum Modern
Pixabay

 

HALOJABAR.COM-Baru-baru jagad maya tengah heboh dengan viralnya pernyataan Gita Savitri Devi alias GITASAV yang memutuskan untuk tidak memiliki anak. Inilah 7 penyebab orang memilih childfree dan kenali istilahnya.

Tentunya pernyataan GITASAV mengenai childfree menuai banyak hujatan dari berbagai pihak. Pasalnya, pilihan GITASAV untuk childfree atau bebas dari melahirkan anak dianggap menyalahi kodrat dan gegar budaya.

Lalu apakah arti sebenarnya dari childfree?

Istilah childfree adalah pengganti dari kata childless. Dikutip dari laman Mashable SEA, childfree adalah kondisi saat seseorang memilih untuk tidak memiliki anak meski telah menjalin hubungan atau menikah.

Alasan childfree pun bisa sangat personal dan rumit bagi setiap individu. Namun, beberapa pendapat menyatakan, pandemi virus corona membuat fenomena childfree muncul secara terbuka di media sosial.

Sebab, pandemi membuat masyarakat dapat merenungkan dan mempertimbangkan kembali preferensi pribadi mereka dan realitas sistem pelayanan kesehatan yang ada.

Lantas, sebenarnya apa itu childfree dan apa penyebab childfree?

Menurut Cambridge Dictionary, childfree adalah kondisi ketika pasangan memilih untuk tidak memiliki anak.

Sementara menurut Merriam-Webster Dictionary, pun mendefinisikan istilah childfree hampir sama dengan Cambridge Dictionary. Kata childfree pun pertama kali muncul pada tahun 1901.

Sehingga, bisa disimpulkan bahwa childfree adalah kondisi ketika pasangan memilih secara sadar untuk tidak memiliki anak baik anak kandung maupun adopsi.

Faktor penyebab childfree

Dirangkum dari laman Gramedia, berikut adalah beberapa faktor umum yang menjadi penyebab childfree:

1. Latar belakang keluarga

Latar belakang keluarga pun dapat memengaruhi keputusan seseorang untuk childfree, yaitu ketika seseorang memiliki keluarga yang memberikan kebebasan padanya untuk memilih dan memutuskan segala hal.

Ia tumbuh dan melihat apa yang terjadi di dalam keluarganya, sehingga apa yang ia lihat semasa kecil pun akan memengaruhi pilihannya ketika ia dewasa.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News