Buruh Kembali padati Gedung Sate Menjelang Penetapan UMK 2023

Sah! Ini Daftar Lengkap UMK Jabar 2024: Kota Bekasi Tertinggi, Banjar Terendah
Sah! Ini Daftar Lengkap UMK Jabar 2024: Kota Bekasi Tertinggi, Banjar Terendah (HALOJABAR/Eki Triana)

“Oleh karena itu ini guru menjadi marah dan hari ini mereka melampiaskan dengan melakukan mogok keluar dari pabrik dan melakukan sweeping di daerah industri, yang nanti datang ke Gedung Sate untuk meminta Gubernur menetapkan upah minimum UMK sesuai rekomendasi bupati/wali kota,” ungkap Roy.

“Sejak jauh-jauh hari kita berkirim surat untuk ketemu (gubernur), sampai hari ini tidak didengarkan. Sehingga aksi hari ini akan berlangsung mungkin sampai besok, bisa saja buruh hari ini menginap di Gedung Sate, karena besok tetap dilanjutkan aksi sampai dengan SK upah minimum tahun 2004 itu keluar,” lanjutnya.

Selain menuntut penetapan UMK sesuai rekomendasi, buruh juga mengharapkan Pj Gubernur Jabar untuk menerbitkan lagi aturan mengenai upah bagi pekerja di atas satu tahun. Roy menyatakan, ada rumor jika aturan itu tidak akan diberlakukan di tahun 2024.

BACA JUGARibuan Buruh Bertemu di KBB, Gelar Konvoi ke Gedung Sate Tuntut UMK Naik 15 Persen

“Kami mendengar Pj Gubernur itu tidak merespon tuntutan itu, maka buruh semakin emosi dan apapun yang terjadi hari ini adalah kehendak daripada Pj Gubernur. Gubernur menyampaikan setelah menetapkan UMP, kalau buruh tidak kuat silakan demo. Jadi buruh menyambut tantangan dengan turun ke jalan,” katanya.

Masih kata Roy Jinto, demonstrasi buruh akan lebih besar jika penetapan UMK tidak sesuai yang apa yang yang dituntutkan, dengan menduduki objek vital seperti memblokade jalan tol.

“Kita belum bisa membayangkan, mungkin aksi buruh itu tidak lagi terfokus di Gedung Sate, mungkin aksi buruh itu akan terfokus di titik-titik vital yang tentu akan mengganggu ekonomi. Seperti kemarin Bekasi, sempat menutup tol sampai dengan jam 5 sore,” kata Roy.

Follow dan baca artikel terbaru dan menarik lainnya dari HaloJabar di Google News